Hasil Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Jawa Tengah

Pada tanggal 27-28 Juli 2024, Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Jawa Tengah melaksanakan Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) di ITS PKU Muhammadiyah Surakarta. Kegiatan ini dibuka oleh Walikota Surakarta, Drs. Teguh Prakoso, yang dalam sambutannya memberikan apresiasi terhadap semangat dan kontribusi Pemuda Muhammadiyah dalam berbagai bidang kehidupan. Walikota menegaskan bahwa kehadiran Pemuda Muhammadiyah menjadi salah satu pilar penting dalam pembangunan kota dan bangsa.
Najih Prasetyo, Sekretaris Jenderal Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah, juga turut hadir dan memberikan sambutan. Ia menyatakan rasa bangganya atas keberlangsungan dan semangat Pemuda Muhammadiyah dalam melaksanakan kegiatan organisasi. Menurutnya, Rakerwil ini bukan hanya sekadar agenda rutin, tetapi juga sebagai wujud nyata dari komitmen Pemuda Muhammadiyah untuk terus berkontribusi dalam pembangunan bangsa dan memperkuat persyarikatan.
Dalam Rakerwil ini, terdapat tiga hasil utama yang disepakati sebagai langkah strategis untuk keberlanjutan organisasi:
- Pengelolaan Organisasi
Rakerwil membahas secara mendalam mengenai nomenklatur dan tata kelola organisasi. Tujuan utama dari pembahasan ini adalah untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas kerja di seluruh tingkatan organisasi. Dengan adanya pembenahan dalam nomenklatur dan tata kelola, diharapkan Pemuda Muhammadiyah dapat bekerja lebih terstruktur dan terarah, sehingga mampu mencapai target-target yang telah ditetapkan dengan lebih baik.2. Optimalisasi Peran KOKAM
Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (KOKAM) menjadi salah satu fokus utama dalam Rakerwil ini. KOKAM diharapkan dapat memainkan peran yang lebih optimal dalam kebangsaan dan persyarikatan. Hal ini meliputi peningkatan kapasitas anggota KOKAM dalam berbagai bidang, termasuk kesiapsiagaan bencana, keamanan, dan kontribusi sosial. Dengan optimalisasi peran KOKAM, Pemuda Muhammadiyah diharapkan dapat memberikan kontribusi yang lebih signifikan dalam berbagai aspek kehidupan bermasyarakat dan bernegara.3. Pengkaderan
Program kaderisasi menjadi salah satu agenda penting dalam Rakerwil ini. Kegiatan pengkaderan yang dibahas meliputi pelaksanaan Baitul Arqam Dasar (BA) di tingkat daerah dan Baitul Arqam Madya (BAM) di tingkat wilayah. Program pengkaderan ini direncanakan akan diselenggarakan di setiap karesidenan untuk memastikan bahwa setiap anggota Pemuda Muhammadiyah mendapatkan pendidikan dan pelatihan yang memadai. Dengan demikian, mereka dapat menjadi kader-kader yang tangguh dan siap berkontribusi dalam organisasi maupun masyarakat luas.
Secara keseluruhan, hasil Rakerwil ini mencerminkan komitmen Pemuda Muhammadiyah Jawa Tengah untuk terus meningkatkan kualitas organisasi dan kontribusinya dalam masyarakat. Dengan pembenahan dalam pengelolaan organisasi, optimalisasi peran KOKAM, dan pengkaderan yang terstruktur, diharapkan Pemuda Muhammadiyah dapat semakin berperan aktif dalam pembangunan bangsa dan memperkuat persyarikatan Muhammadiyah.
Kontributor : Wasiun
Editor : Ardan Pradana