KOTA MAGELANG – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh siswa-siswi SMP Muhammadiyah 1 Alternatif (Mutual) Kota Magelang. Sebanyak empat siswa sekolah ini berhasil meraih juara dalam ajang Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Magelang di SMP Negeri 8 Kota Magelang, Selasa (13/9).
Keempat siswa tersebut yakni Faeyza Zidan Evandafa (Juara 1 macapat putra), Hilmi Abinaya Belva (Juara 2 dagel ijen putra), Azkey Qylba Pambudi (Juara 3 dagel ijen putri), dan Attasya Putri Salsabila (Juara 3 sesorah putri). Keberhasilan ini menegaskan bahwa SMP Mutual mampu bersaing dengan sekolah-sekolah lain di Kota Magelang, bahkan berpeluang melaju ke tingkat Provinsi Jawa Tengah.
“Keseriusan anak-anak dalam berlatih menjadikan hasil yang terbaik. Terima kasih sudah memborong piala sehingga nama SMP Mutual selaku sekolah swasta tetap kompetitif dengan sekolah di Kota Magelang,” ungkap Kepala SMP Mutual, Ahmad Hartanto, M.Pd.
Ajang Pelestarian Bahasa Jawa
Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) merupakan kegiatan tahunan yang bertujuan melestarikan bahasa daerah, khususnya bahasa Jawa, di kalangan generasi muda. Melalui ajang ini, siswa-siswi diharapkan semakin mencintai budaya lokal sekaligus menumbuhkan rasa bangga terhadap kearifan lokal.
Ahmad Hartanto menegaskan, lomba ini tidak hanya sebatas kompetisi, melainkan juga upaya menjaga bahasa daerah agar tetap hidup di tengah arus globalisasi. “Lomba FTBI menjadi ajang pelestarian bahasa daerah. Semoga dengan momen seperti ini anak-anak tetap menularkan bahasa Jawa sehingga tidak hilang di kalangan remaja,” katanya.
Ia menambahkan, para juara dari SMP Muhammadiyah 1 Alternatif (Mutual) Kota Magelang akan menjadi teladan bagi siswa lainnya. “Mereka bukan hanya juara lomba, tetapi juga duta bahasa Jawa yang bisa menginspirasi teman-temannya,” tambahnya.
Prestasi yang Membanggakan
Wakil Kepala Sekolah bidang Talenta, Dwi Dedi Sulistyanto, S.Pd., juga menyampaikan apresiasinya atas perjuangan para siswa. Ia menilai pencapaian ini membuktikan bahwa program pembinaan bakat di SMP Mutual berjalan dengan baik.
“Anak-anak sudah tampil terbaik. Membawa pulang empat piala menurut saya sudah sangat bagus. Perjuangan mereka juga maksimal. Semoga mereka semakin cinta dengan bahasa Jawa dan menjadi kebanggaan sekolah,” ujarnya.
Lebih lanjut, Dedi menekankan pentingnya pendampingan bagi siswa untuk menemukan potensi yang dimiliki. “Ini juga menjadi komitmen kami selaku tim talenta. Bahwa setiap anak harus diarahkan untuk mengenali bakatnya sehingga memiliki prestasi nyata,” jelasnya.
Ia pun berharap dukungan dari berbagai pihak untuk siswa yang akan mewakili Kota Magelang di tingkat Jawa Tengah. “Kami mohon doa restu agar nantinya yang maju di tingkat provinsi diberikan kemudahan dan mendapat hasil terbaik,” harapnya.
Bukti Kualitas SMP Mutual Kota Magelang
Keberhasilan empat siswa SMP Muhammadiyah 1 Alternatif (Mutual) Kota Magelang dalam FTBI menambah deretan prestasi sekolah ini di tingkat kota maupun provinsi. Raihan tersebut membuktikan bahwa sekolah swasta juga memiliki daya saing tinggi dan mampu mencetak generasi berprestasi.
Ajang FTBI ini sekaligus menjadi sarana bagi siswa untuk mengasah keterampilan berbahasa, seni, dan budaya. Dengan menguasai bahasa daerah, generasi muda diharapkan tidak tercerabut dari akar budaya leluhur.
“Prestasi ini menunjukkan bahwa SMP Mutual bukan hanya fokus pada akademik, tetapi juga mengembangkan bakat dan minat siswa di bidang budaya,” ujar salah satu guru pembimbing.
Dengan capaian tersebut, SMP Muhammadiyah 1 Alternatif (Mutual) Kota Magelang semakin mantap menjadi sekolah pilihan bagi masyarakat yang menginginkan pendidikan berkualitas, unggul dalam akademik, dan tetap menjunjung tinggi budaya lokal.
